Sunday, April 9, 2006
Labels:
Puisi Remaja
Maaf Gulungan ombak merisaukan diriku
Aku jadi lemah jatuh tak punya harapan
di pasir putih yang basah
Matanya, oh sungguh indah matanya
kumau merengkuhnya
namun hatiku berkata jangan !
tapi gelora itu terus datang
datang dan datang lagi
suatu saat penentuan
aku menyesal atau menyesal selamanya
Kuingin kusehari dengannya
bercanda ria
berdansa menari
seperti tujuh belas tahun lagi
Maafkan aku Tuhan.
aku cuma manusia
Maaf
Reviewed by NajlA On Sunday, April 9, 2006, at 10:47 AM
Rating:
Saat ini kamu sedang membaca artikel "Maaf" by NajLa pada hari Sunday, April 9, 2006 waktu 10:47 AM, dalam kategori Puisi Remaja . Kamu boleh menyebarluaskan artikel Maaf ini dengan menyertakan link sumber dari blog ini. Mudah-mudahan Artikel Mengenai Maaf yang ada di blog pom-ponkini bisa bermanfaat bagi semuanya.
Saat ini kamu sedang membaca artikel "Maaf" by NajLa pada hari Sunday, April 9, 2006 waktu 10:47 AM, dalam kategori Puisi Remaja . Kamu boleh menyebarluaskan artikel Maaf ini dengan menyertakan link sumber dari blog ini. Mudah-mudahan Artikel Mengenai Maaf yang ada di blog pom-ponkini bisa bermanfaat bagi semuanya.
No comments:
Post a Comment