Puisi Romantis : Bidadari Lampau

Puisi Romantis : Bidadari Lampau

Monday, December 22, 2008

Bidadari Lampau

Semalam Bulan menghilang
pagi ini pun mentari bersembunyi
dibalik jingga mega
Mendung tampak mengusir luka

lihatlah Lautan masih kekeringan, sebab
Daratan masih saja tergenang air bah
Seperti Hatiku yang lugu
Teringat cinta itu yang selalu kutunggu

Aku tak mampu mendampingimu sampai nanti
Aku tak pernah mampu berjanji menyatu hati
Walau aku tak bisa membohongi diri ini
Karena kau satu yang tercintai

Tapi jika ku terima takdir terjalani,
biarkan aku mencintaimu Hari ini
Besok, atau lusa walau semua hanya di dalam sini
Dengarlah selalu bisik cinta yang terpunyai
Yang hanya untuk Bidadari pergi

Salam Untuk mu bidadari lampau
yang selalu ku erang dalam igau
kan ku jaga satu rasa yang ada
Hanya untuk seorang bidadari hati

Puisi Cinta, Puisi sayang, Puisi ULTAH, Puisi Rindu, Puisi Kasih Sayang, Puisi patah hati, Puisi Terluka, Puisi Romantis, Puisi Anak, Puisi Ibu, Puisi Bapak, Puisi Sahabat, Puisi untuk semua, Puisi hati, Puisi Benci, Puisi Penyesalan, Puisi Mantan Kekasih, Puisi untukmu, Puisi pacaran, Puisi Soulmate, Puisi Gadis, Puisi REMAJA, Puisi Sakit Hati, Puisi Kangen

Puisi Romantis : Bidadari Lampau Reviewed by NajlA On Monday, December 22, 2008, at 6:36 AM Rating: 5
Saat ini kamu sedang membaca artikel "Puisi Romantis : Bidadari Lampau" by NajLa pada hari Monday, December 22, 2008 waktu 6:36 AM, dalam kategori Puisi cinta, Puisi Kangen, Puisi Remaja, Puisi Romantis, Puisi Sayang . Kamu boleh menyebarluaskan artikel Puisi Romantis : Bidadari Lampau ini dengan menyertakan link sumber dari blog ini. Mudah-mudahan Artikel Mengenai Puisi Romantis : Bidadari Lampau yang ada di blog pom-ponkini bisa bermanfaat bagi semuanya.