Friday, January 23, 2009
Labels:
Puisi cinta,
Puisi Remaja,
Puisi Romantis
Puisi Cinta : Ukir JiwaArah gerak
Bergerak bagai arah jarum jam
Keluar dalam hamparan
Hamparan hembusan nafas
Menuntunku ... dalam langkahku
Awas mengawasi langkahku
Kau ulurkan tanganmu
Kala ku jatuh
Terjatuh dalam melangkah
Senyummu selalu menghiasi
Hiasi memberi aku songkongan
Kau tempat aku dalam berbagi rasa
Semua rasa dalam hidup
Tulusmu dalam balutan cinta
Sayangmu terlukis indah
Sangat indah dalam hati
Hatiku tergerak
Tergerak ingin selalu menyayangimu
Selalu dalam hidupku Ibu
Menyayangimu wahai cinta
Dan mengingat ketulusanmu Ibu
Ketulusan dan cinta yang terukir dijiwamu
Puisi Cinta : Ukir Jiwa
Reviewed by NajlA On Friday, January 23, 2009, at 10:55 PM
Rating:
Saat ini kamu sedang membaca artikel "Puisi Cinta : Ukir Jiwa" by NajLa pada hari Friday, January 23, 2009 waktu 10:55 PM, dalam kategori Puisi cinta, Puisi Remaja, Puisi Romantis . Kamu boleh menyebarluaskan artikel Puisi Cinta : Ukir Jiwa ini dengan menyertakan link sumber dari blog ini. Mudah-mudahan Artikel Mengenai Puisi Cinta : Ukir Jiwa yang ada di blog pom-ponkini bisa bermanfaat bagi semuanya.
Saat ini kamu sedang membaca artikel "Puisi Cinta : Ukir Jiwa" by NajLa pada hari Friday, January 23, 2009 waktu 10:55 PM, dalam kategori Puisi cinta, Puisi Remaja, Puisi Romantis . Kamu boleh menyebarluaskan artikel Puisi Cinta : Ukir Jiwa ini dengan menyertakan link sumber dari blog ini. Mudah-mudahan Artikel Mengenai Puisi Cinta : Ukir Jiwa yang ada di blog pom-ponkini bisa bermanfaat bagi semuanya.
No comments:
Post a Comment